Sleman - Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta (UPNV YK) menerima 79 mahasiswa dari kampus lain untuk belajar di UPNVYK  selama 1 atau 2 semester. Kegiatan ini merupakan implementasi dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) melalui Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PPM).

Melalui PPM mahasiswa tidak hanya mendapatkan ilmu dari kampusnya saja, namun bisa belajar banyak hal dari luar kampus. Selain soft skill, pengenalan pada budaya lain dalam hal ini Jogja juga menjadi pengalaman baru peserta PPM di UPNVY.

Rektor UPN Veteran Yogyakarta, Prof. Dr. M. Irhas Effendi, M.Si mengucapkan selamat datang pada mahasiswa peserta PPM, dalam kegiatan Pelepasan dan Penyambutan Mahasiswa MBKM Semester Gasal Tahun Akademik 2022/2023 yang digelar Rabu (31/8/2022).

"Selamat datang di UPN Veteran Yogyakarta. Di sini adik-adik mahasiswa tidak hanya belajar di kampus, namun bisa juga belajar tentang budaya Jogja. Jogja sebagai kota pelajar, kota mahasiswa, dan kota budaya," ucapnya.

Dihadapan mahasiswa peserta PPM, Rektor UPN menceritakan sejarah panjang UPNVY di mana dulunya ada di bawah Kementerian Pertahanan dan Keamanan, sempat menjadi Perguruan Tinggi Swasta, dan kini menjadi Perguruan Tinggi Negeri di bawah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan, Teknologi (Kemendikbud Ristek).  

Meski memiliki sejarah panjang, menurutnya ada satu hal yang tidak pernah berubah dari UPNVY, yakni menjadi kampus yang selalu menanamkan nilai-nilai bela negara. Kampus yang mengimplementasikan kecintaan pada tanah air dan pancasila.

"Di sini ada mata kuliah yang berbeda dengan kampus adik-adik mahasiswa semua, yakni mata kuliah bela negara," jelasnya.

Irhas Effendi menjelaskan ke depan akan banyak tantangan yang harus dihadapi. Semua peluang yang ada harus dimanfaatkan, namun ada satu hal yang harus selalu dipegang teguh, yakni nilai-nilai bela negara.  

"UPN Veteran adalah kampus yang akan terus melestarikan nilai-nilai para pejuang. Sekali lagi selamat datang di UPN Veteran, pelajari yang belum ada di kampus adik-adik sekalian. Sesuatu yang beda dari UPN Veteran akan menjadi bekal," paparnya.

Ketua Peserta Perwakilan PPM, Muhamad Syafrizal dari Kota Ternate, Maluku Utara mengaku memilih UPNVY sebagai kampus tujuan PPM atas inisiatif sendiri. Dari Maluku menurutnya ada lima mahasiswa yang datang ke Jogja untuk belajar di UPNVY.

Alasannya memilih UPNVY adalah karena di antara semua kampus yang membuka jurusan pertambangan, UPNVY laboratoriumnya cukup lengkap. Ia mengaku akan belajar banyak terkait ilmu pertambangan di UPNVY.

"Saya lihat lab UPN Veteran lengkap tentang prtambangan, makanya saya tertarik masuk UPN Veteran untuk dapat bekal lebih banyak tentang Ilmu Pertambangan," harapnya