INFOUPNYK – Empat Tim Mahasiswa UPN “Veteran” Yogyakarta memborong Empat Medali dalam ajang Faperta Fair 5 yang diselenggarakan di Universitas Dhyana Pura, Bali 11-12 Mei 2024. Empat Medali yang dibawa pulang yaitu 1 Emas, 2 Perak dan 1 Perunggu. Empat tim terdiri dari tim Eco Guardian raih medali emas, EcoU raih medali perak, Bela Negara raih medali perunggu dan Ifusion raih medali perak

Tim Eco Guardian menjadi ujung tombak dalam kompetisi ini setelah berhasil meraih medali emas di bidang Hukum, Sosial, dan Ekonomi serta menjadi juara pertama dalam ajang Faperta Fair 5.  Menunjukkan kepiawaian mereka dalam mengintegrasikan pengetahuan dan keterampilan lintas disiplin. Hilmy Raihan Azhari, perwakilan dari tim Eco Guardian, mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian mereka. “Pengalaman ini sangat berharga. Meski menghadapi banyak tantangan, kami berhasil menunjukkan yang terbaik. Kami belajar banyak tentang kerja tim, manajemen waktu, dan pentingnya persiapan yang matang,” ujarnya.

Sementara itu, tim EcoU berhasil meraih medali perak di bidang Lingkungan dan memenangkan penghargaan untuk poster favorit, menegaskan diri mereka sebagai inovator muda yang kreatif dan berdedikasi dalam isu-isu lingkungan.

Tim Bela Negara menunjukkan kemampuan  mereka dengan  medali perunggu di bidang Teknologi dan medali perak di bidang Lingkungan. Penghargaan ini sejalan dengan komitmen mereka dalam mengembangkan solusi teknologi yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi lingkungan.

Tidak kalah membanggakan, tim Ifusion berhasil membawa pulang medali perak di bidang Pariwisata. Prestasi yang membuktikan kemampuan mereka dalam mengembangkan konsep pariwisata yang inovatif dan berkelanjutan.

Dalam persiapan menghadapi lomba, keempat tim ini melakukan berbagai kegiatan intensif seperti pembuatan video, poster, dan materi presentasi diiringi serta latihan presentasi yang mendalam. Mereka juga berupaya keras untuk memikat perhatian juri melalui strategi yang matang dan konten yang menarik. Meski dihadapkan pada kesibukan akademik masing-masing, mereka mampu membagi tugas dengan baik dan mengelola waktu secara efisien, memastikan semua aspek persiapan berjalan lancar.

Saat perjalanan menuju perlombaan salah satu pengalaman yang tidak terlupakan bagi para peserta adalah saat mereka menyeberangi Selat Bali dalam kondisi cuaca buruk dan larut malam. Beberapa anggota tim mengalami mabuk laut dan pusing akibat kondisi tersebut. Mereka tiba di lokasi lomba sehari sebelum acara dimulai, sehingga hanya memiliki waktu latihan sekitar tiga jam. Meski begitu, mereka tetap semangat dan berhasil tampil maksimal dalam kompetisi.

Melalui keberhasilan ini Hilmy  mengajak teman-temannya untuk memperbanyak pengalaman dan pencapaian selama masih muda. Ia menekankan pentingnya memaksimalkan potensi dan menjelajahi berbagai kesempatan di luar kampus. "Jangan hanya nyaman di dalam tempurung UPN saja, usahakan terkikis terbentur terbentuk, sehingga menjadi manusia yang berkualitas," tambahnya.

Ucapan terima kasih disampaikan kepada UPN yang telah memfasilitasi kegiatan mereka, serta kepada UKM ISR yang membantu dalam setiap kegiatan. "Terima kasih untuk teman-teman yang sudah kami repotkan dalam kegiatan ini. Semoga kita semua menjadi orang yang sukses di kemudian hari," tutup Hilmy.

Prestasi yang diraih oleh para mahasiswa UPN ini tidak hanya membanggakan bagi kampus, tetapi juga menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berkarya dan berprestasi.

---

Daftar Anggota Tim UPNYK dalam Faperta Fair 5

Tim Eco Guardian :

- Muhammad Hilmy Raihan Azhari (Agribisnis/20)

- Romandhon Wahyu Prastiyo (Agroteknologi/20)

- Salma Widya Rini (Agroteknologi/21)

- Rauf Karim (Ilmu Tanah/21)

- Hasna Gitti Cyntia (Teknik Kimia/22)

Tim EcoU :

- Riyan Hidayat (Teknik Kimia/22)

- Amanda Eliora Elista (Teknik Kimia/22)

- Gilang Maulana Dwi Putra (Teknik Kimia/22)

Tim Bela Negara :

- Destiya Nurul Izzah (Teknik Kimia/20)

- Shinta Justicia Dellarohita (Teknik Kimia/22)

- Kalya Dinda Azzahra (Teknik Kimia/22)

Tim Ifusion :

- Hani Aprilia Astuti (Ilmu Tanah/20)

- Dannys Ilham Sugiarto (Ekonomi Pembangunan/21)

- Amorette Garnetta Lasmana (Teknologi Industri Pertanian/22)

devindraghiffary©