SLEMAN – Tim UPN “Veteran” Yogyakarta (UPNVY) Peduli Bencana Gempa & Tsunami Donggala – Sigi – Palu, Sulawesi Tengah sudah melakukan assessment di 4 Kecamatan yang ada di Kabupaten Sigi. Empat Kecamatan tersebut yaitu Dolo, Dolo Barat, Dolo Selatan, dan Marawola.

“Dari hasil assessment yang dilakukan 4 Kecamatan sebagian besar rumah penduduk rusak, akses jalan banyak yang terputus, membutuhkan sanitasi dan medis. Bahkan di Kecamatan Dolo Barat dan Dolo Selatan 90% rumah rusak.” Tulis Ketua Tim UPNVY Peduli Bencana, Dr. Eko Teguh Paripurno, dalam Situation Report (Sitrep) yang dilaporkan melalui pesan singkat, Rabu (11/10/2018).

ET, sapaan akrab Eko memimpin tim UPNVY di lapangan melakukan koordinasi dan pengumpulan informasi dari hasil assessment untuk menentukan lokasi prioritas penanganan dan pendirian Pos Peduli UPNVY.

Tim UPNVY saat ini juga melakukan pendampingan di Desa Sidera, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, untuk mengorganisir dan membantu masyarakat dalam mengakses kebutuhan dasar.

“Desa Sigera akan dibangun sebagai Pos UPN Peduli untuk melaksanakan beberapa rencana aksi yang saat ini disiapkan antara lain membantu pelayanan kesehatan, psikososial dan pemenuhan kebutuhan dasar para pengungsi. Tim sudah berkordinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sigi.” Jelas ET.

Tim UPN yang tergabung dalam tim SAR MDMC bergabung dengan tim Psikososial melakukan kegiatan  trauma healing untuk anak-anak korban gempa di Pos MDMC. Tim juga melakukan droping logistik dan penataan Gudang logistik.

Sementara itu, dari hasil laporan Sitrep direkomendasikan agar pemenuhan kebutuhan dasar harus menjadi prioritas utama yang harus diberikan kepada pengungsi. Yaitu evakuasi korban, pemakaman jenazah, tenda, air bersih, sanitasi, makanan, dll. (wwj/humas)