Yogyakarta – Jurusan Komunikasi UPN “Veteran” Yogyakarta menjadi tuan rumah de-Centralized Asian Transnational Challenges (d’CATCH) 2017 pada 6-11 Februari 2017. Ajang tahunan ini melibatkan 5 universitas dari 5 negara yakni Indonesia yang diwakili UPN “Veteran” Yogyakarta, Communication University of China (China), University Santo Tomas (Philiphina), Kanda University of International Studies (Jepang) dan Chulalongkorn University (Thailand).

Pembukaan d’CATCH  akan dilakukan di Ruang Seminar FISIP Kampus II UPN “Veteran” Yogyakarta pada Senin pagi sedangkan pada malam harinya digelar welcome dinner untuk seluruh peserta. d’CATCH tahun ini akan dihadiri 98 mahasiswa dan 8 dosen luar negeri. Indonesia sebagai tuan rumah diwakili oleh 21 mahasiswa, sedangkan Thailand 29 mahasiswa, China 23 mahasiswa, Philipina 13 mahasiswa sedangkan Jepang 7 mahasiswa.

Mereka akan melakukan diskusi dan produksi bersama dengan tema ‘Now”. Tema besar ini dibagi dalam tema kecil yakni ‘new generation’, ‘city’, ‘spirit’, ‘energy’, dan ‘Asia’. Setiap kelompok dari tiap negara akan menjalani proses produksi video dokumenter bersama dengan mahasiswa dari negara lain.

Tim Indonesia sudah sangat siap dengan gelaran ini. Mereka telah membuat video dengan durasi 5 menit terkait tema tersebut. Video-video tersebut menggambarkan Indonesia dengan budaya-nya yang khas serta problema masyarakat. Misalnya video kelompok energy yang memotret kehidupan abdi dalem Keraton Ngayogyakarta. Sedangkan pada kelompok city, tim Indonesia mencoba melihat fenomena acuhnya masyarakat terhadap lingkungan sekitar dan lebih suka tenggelam dalam kesibukan bermain gawai. Project Leader d’CATCH 2017 Panji Dwi Ashrianto, M.I.Kom mengatakan bahwa ajang ini menjadi kesempatan bagi mahasiswa untuk mengungkapkan pendapatnya tentang fenomena disekitar mereka.

Di lain sisi, Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi Dr. Subhan Afifi mengatakan bahwa melalui d’CATCH mahasiswa diharapkan menjadi pribadi yang lebih kritis sekaligus empati. “d’CATCH ini memang fokus pada bagaimana membangun kesepahaman antar negara. Dengan kultur yang berbeda para mahasiswa ini akan bekerjasama dalam tim produksi,” papar Dr. Subhan Afifi, Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi UPN “Veteran” Yogyakarta.

Sebagai tuan rumah untuk pertama kalinya, Subhan berharap event yang sudah dihelat sejak tahun 2003 ini dapat memberikan manfaatkan yang banyak untuk jurusan, terutama terkait kerjasama luar negeri. Menurut Subhan, ada banyak hal yang bisa digagas pada pertemuan ini, misalnya penelitian bersama yang menjadi concern jurusan. “Kesempatan untuk penelitian bersama menjadi salah satu program kami karena selain memberikan manfaat kepada dosen. Tidak hanya itu, program pertukaran mahasiswa juga dapat diwujudkan karena selama ini kami sudah melakukan hal itu dengan Faculty of Communication Art Chulalongkorn University,” tambahnya.

d’CATCH 2017 akan diakhiri pada tanggal 11 Februari dengan acara presentasi final setiap kelompok di Ruang Audiovisual Grhatama Pustaka dan farewell party pada malam harinya.