Sleman_ Sebanyak 134 peserta dari 3 UPN “Veteran” yaitu UPN “Veteran” Yogyakarta, UPN “Veteran” Jawa Timur dan UPN “Veteran” Jakarta menyelenggarakan pelatihan Diklat Bela Negara. Pelatihan di gelar selama 6 hari dari 19 s.d 24 Desember 2021 di Gedung Sabang Merauke AAU. Pelatihan tersebut diikuti oleh beberapa peserta dari seluruh UPN Veteran. Peserta dari UPN Veteran Yogyakarta berjumlah 27 orang, UPN Veteran Jawa Timur berjumlah 67 orang, dan UPN Veteran Jakarta berjumlah 40 orang.

Sambutan pembukaan DIKWAL dilakukan oleh Prof. drh. Aris Junaidi, Ph.D. selaku Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ditjen Pendidikan Tinggi Ristek, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Dalam sambutannya, Ia mengatakan bahwa Kemdikbudristek bersama dengan perguruan tinggi dan seluruh civitas akademika bergotong royong dalam menghadapi gerakan perubahan kebijakan pendidikan nasional dan penanganan darurat pandemi.

Ia juga mengungkapkan harapan Kemdikbudristek terhadap UPN Veteran, “Sejalan dengan visi UPN Veteran, Kemdikbudristek berharap UPN Veteran sebagai kampus bela negara dapat menjadi universitas unggul berkualitas internasional yang inovatif, berdaya saing, dan beridentitas bela negara untuk pembangunan masyarakat Indonesia,” ujarnya. “Lulusan UPN Veteran diharapkan dapat menjadi SDM unggul yang merupakan pembelajar sepanjang hayat, berperilaku sesuai nilai-nilai pancasila, dan mampu mensinergikan kebutuhan kesejahteraan masyarakat dengan kepentingan bela negara,” tambahnya.

Terakhir, Prof. drh. Aris Junaidi, Ph.D. mengingatkan bahwa pendidikan merupakan kunci solusi atas krisis pembelajaran dan berbagai permasalahan yang dihadapi negara. Ia berharap seluruh peserta diklat bela negara UPN Veteran dapat melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan dengan baik dan tetap mematuhi protokol kesehatan.