PRODI ILMU KOMUNIKASI UPNVY GELAR FORUM DISKUSI BUKU KE-10

  • Jumat 18 Desember 2020 , 10:48
  • Oleh : Ritta Humas
  • 2518
  • 2 Menit membaca
UPN VETERAN Yogyakarta

Sleman- Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas  Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta (UPNVY) menggelar Forum Diskusi Buku #10 secara daring melalui Zoom. Forum Diskusi Buku yang diselenggarakan pada 10 Desember 2020, turut menghadirkan pembahas buku Muh. Edy Susilo, M.Si (Dosen Prodi Ilmu Komunikasi) dan Dr. Basuki Agus Suparno, M.Si (Dosen Ilmu Komunikasi) dengan dimoderatori oleh Sika Nur Indah, M.Ikom. Acara ini merupakan acara pamungkas dalam seri forum diskusi buku dan membahas dua buku di ranah ilmu sosial, yaitu “Communication and Capitalism” dan “Mapping Migration”.

Dr. Basuki Agus Suparno, M.Si.  selaku Dosen Prodi Ilmu Komunikasi menjelaskan pada diskusi buku  forum ini mengangkat buku karya Christian Fuchs dengan judul buku Communication and Capitalism. Buku terbitan tahun 2020 ini membahas tentang pemikiran Karl Max yang masih sangat relevan dengan fenomena masa kini. Dr Basuki juga menjelaskan bahwa di tengah dunia yang sedang mengalami krisis dan kerusuhan ekonomi, maka di saat bersamaan muncul pertanyaan apakah kapitalisme memenangkan sistem dengan menawarkan sistem bagi masyarakat. Sebagai penutup, Dr Basuki menjelaskan dalam komunikasi teknologi akan diubah dan diambil sebagai alat produksi.

Basuki menambahkan untuk  buku kedua yaitu Mapping Migration “Culture and Identity in the Indian Diaspora of Southeast Asia and the UK”, dibahas oleh Muh. Edy Susilo, M.Si. Beliau menceritakan mengenai migrasi masyarakat India yang berpindah ke Asia Tenggara. Ia juga menceritakan penelitiannya meneliti perpindahan suku India yang saat ini telah berdomisili di Yogyakarta dan mayoritas berprofesi sebagai pengusaha di bidang tekstil. Inti dari pembahasan buku ini adalah budaya merupakan bagian utama dalam pembentukan diaspora, Suku India yang bermigrasi masih mempertahankan identitas dan budaya dalam konteks yang lebih kekinian.

Semoga kegiatan diskusi buku ini berlangsung rutin selama semester ini dan diharapkan dapat terus berlangsung dan dipertahankan untuk ke depannya,” pesan Basuki. Humas / Vera Indratiami