Sleman_ Hari pertama Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Perguruaan Tinggi Negeri (UTBK SBMPTN) Universitas Pembangunan Nasional 'Veteran' Yogyakarta (UPNVY) yang digelar pada Senin, 12 April 2021 berjalan dengan protokol kesehatan yang ketat.

Salah satu penyelenggara, juga turut menerapkan protokol kesehatan selama UTBK SBMPTN berlangsung.

"Tahun ini animo yang mendaftar UPN 'Veteran' Yogyakarta meningkat tajam dibanding tahun sebelumnya, tahun sebelumnya 18 ribuan, kali ini yang memilih UPN Veteran Yogyakarta ada 26757 peserta," kata Rektor UPNVY, Mohammad Irhas Effendi.

Ia mengungkapkan bahwa pelaksanaan UTBK SBMPTN tahun 2021 jelas berbeda dengan 2020, salah satunya pada protokol kesehatan.

Para panitia dan peserta UTBK SBMPTN diwajibkan memakai masker untuk mencegah penyebaran COVID-19.

"Untuk tahun ini agak longgar tanpa APD, tapi kita mewajibkan tes GeNose untuk seluruh panitia termasuk persyaratan peserta," lanjutnya.

Di hari pertama ada 8 calon mahasiswa yang tidak diperkenankan mengikuti UTBK SBMPTN lantaran tidak membawa hasil tes COVID-19.

"Total peserta 135, 16 tidak mengikuti yang terdiri dari 8 mahasiswa tidak bawa tes serta 8 lainnya tanpa keterangan," katanya.

Ia berharap, para calon mahasiswa bisa mematuhi protokol kesehatan yang berlaku selama UTBK SBMPTN di UPNVY.***