BALIKPAPAN – Karya ilmiah mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta mendapatkan pengakuan dari para ahli nasional. Sebanyak lima paper penelitian dari mahasiswa Jurusan Teknik Geofisika dan Teknik Geologi, Fakultas Teknologi Mineral (FTM) UPN Veteran Yogyakarta berhasil lolos dan dipresentasikan dalam ajang ilmiah IAGI Convex Ke-53 2024 yang diselenggarakan oleh Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI). Acara ini berlangsung di Balikpapan, Kalimantan Timur, pada 7-10 Oktober 2024.

IAGI Convex Ke-53 merupakan forum nasional yang mempertemukan para ahli geologi, akademisi, dan praktisi untuk berbagi pengetahuan, hasil penelitian, serta pengalaman praktis terkait isu geologi, energi, dan sumber daya alam. Ajang yang diadakan setiap dua tahun sekali ini menjadi wadah penting bagi mahasiswa untuk berkontribusi dalam pengembangan ilmu geologi di Indonesia. Rangkaian acara meliputi presentasi ilmiah, diskusi panel, dan pameran teknologi terbaru di bidang geologi.

Untuk bisa lolos dalam ajang ini tidaklah mudah. Tim mahasiswa harus melalui seleksi ketat mulai dari pengajuan abstrak hingga pengumpulan full paper yang kemudian diseleksi lebih lanjut. Paper yang dinyatakan lolos lalu dipresentasikan dalam IAGI Convex ke-53, kemudian akan dipublikasikan.

Salah satu paper yang dipresentasikan berjudul “Identification of Coastal Seawater Intrusion in South Java Using Vertical Electrical Sounding (VES): A Case Study of Parangtritis Yogyakarta,", yang mengkaji dampak intrusi air laut terhadap stabilitas air tanah di Pantai Parangtritis menggunakan metode VES.

Yustisio, salah satu perwakilan tim, mengungkapkan bahwa tantangan terbesar yang mereka hadapi selama proses menuju IAGI Convex ke-53 adalah bagaimana mengatur waktu untuk menyeimbangkan antara kegiatan perkuliahan dan penelitian.

“Saat proses menuju kegiatan ini kami masih aktif perkuliahan ditambah semester akhir yang mulai mempersiapkan skripsi. Jadi kami harus bisa membagi waktu antara perkuliahan dan penelitian,” ungkap Yustisio.

Selain itu, setiap anggota tim menghadapi situasi yang berbeda dalam proses penelitian. Beberapa tim menggunakan data dari praktikum, ada yang bekerja sama dengan dosen untuk penelitian, dan ada juga yang melakukan penelitian secara mandiri.

"Perbedaan metode penelitian ini menciptakan dinamika yang beragam dalam proses penulisan, namun kami berhasil menyelesaikan semuanya dengan kerja sama dan koordinasi yang baik," tambahnya.

Dengan persiapan yang matang dan dedikasi yang tinggi, tim akhirnya berhasil mempresentasikan paper penelitian di ajang ilmiah nasional tersebut. IAGI Convex Ke-53 menjadi momen penting bagi mahasiswa UPN Veteran Yogyakarta untuk memperkenalkan hasil penelitian mereka, sekaligus memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan ilmu geologi di di Indonesia.

Berikut adalah daftar paper dan mahasiswa yang berpartisipasi dalam IAGI Convex Ke-53 di Balikpapan:

1. “Earthquakes Based on USGS Data and 3D Modeling Using the Gempy Module to Understand Geological Resources: A Case Study of the Banda Arc”. Disusun oleh Yustisio Dianwiyono dan Fadeli Saputra (Teknik Geofisika 2021)
2. “Identification of Coastal Seawater Intrusion in South Java Using Vertical Electrical Sounding (VES): A Case Study of Parangtritis Yogyakarta”. Disusun oleh Yustisio Dianwiyono, Agtian Gunawan Wibisono, Azriel Ihza Putra, Bagus Wibisono, dan Salman Dwi Fariski (Teknik Geofisika 2021)
3. “Planning Analysis of Geological Sites as Geoparks for Geotourism Development Using Topographic Data on Teletubbies Hill, Prambanan District, Sleman Regency, DIY”. Disusun oleh Ekasari Nurkholidjah, Safina Fitrinova, dan Savira Zahrul Khumairo (Teknik Geofisika 2021)
4. “Spatial Identification and Structural Control Using Fault Fracture Density Method in Non-Volcanic Geothermal Manifestation of Krakal Area, Kebumen Regency, Central Java”. Disusun oleh Antonius Bimo Boddhidarma, Luqman Hakim, dan Benedikta Regina Amabel (Teknik Geologi 2021)
5. “Petrogenesis and Structural Control of Mordenite-Type Zeolite in the Mertelu Area, Gedangsari, Gunungkidul Regency, Special Region of Yogyakarta”. Disusun oleh oleh Abdullah Khafid Ma'ruf, Luqman Hakim, Benedikta Regina Amabel, dan Antonius Bimo Boddhidarma (Teknik Geologi 2021).

Penulis: Listi Rohmah