Menanamkan Rasa Bela Negara dengan Ziarah ke Makam Pahlawan
Perjuangan Bangsa Indonesia untuk mencapai kata merdeka. Tak sedikit sosok pahlawan yang gugur di medan perang untuk memerdekakan Indonesia. Jiwa bela negara yang kuat membuat para pahlawan tak kenal lelah walau telah berjuang hingga titik darah penghabisan.
Semangat ini memiliki makna tersendiri bagi civitas akademika Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta (UPNVY). Dalam rangka dies natalis ke-61, sebanyak 50 civitas akademika UPNVY melakukan ziarah ke Taman Makam Pahlawan dan Makam Raja-raja di Imogiri.
"(Ziarah) untuk membangkitkan semangat bela negara dan semangat kepahlawanan," kata Rektor UPNVY, Mohammad Irhas Efendi, Senin (15/12/2019).
Menurutnya, ziarah ke taman makam pahlawan dan Makam Raja-raja Imogiri juga terintegrasi dengan budaya. Adanya ritual budaya yang perlu dilakukan dan dilestarikan, menjadi simbol kecintaan seseorang pada Tanah Air.
Kini semua orang sedang menghadapi dan hidup di era digital. Dalam dunia pendidikan, hal ini perlu direspon dengan memiliki model baru dalam pembelajaran.
"Tapi itu nggak cukup, kita juga harus punya semangat kebangsaan. Ini yang harus dipertahankan," tegasnya.
Civitas akademika UPNVY memiliki hubungan emosional dengan para pahlawan, terutama soal proses berdirinya UPNVY. Menurutnya, ziarah ke Taman Makam Pahlawan menjadi salah satu upaya untuk mewujudkan visi UPNVY.
Menjadi visi UPNVY untuk menelurkan lulusan yang menjadi pioneer pembangunan serta memiliki jiwa bela negara. Lebih lanjut, ziarah ini tepat dilakukan di penghujung tahun 2019.
“Sebagai tolak ukur, kita tinggalkan tahun 2019 dan menuju tahun 2020. Dimana cita-cita bangsa tahun 2045 jadi indonesia yang hebat. Nah kita menyongsong ke sana,” kata Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kemahasiswaan, dan Kerjasama UPNVY, Singgih Saptono.
Dengan melakukan ziarah ke taman makam pahlawan, diharapkan civitas akademika memiliki jiwa bela negara yang kuat dan rela berkorban untuk kemajuan Indonesia.