INFOUPNYK-Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UPN "Veteran" Yogyakarta (UPNYK) menggelar Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat bertajuk "Pemberdayaan Masyarakat Berkelanjutan di Era Society 5.0 sebagai Implementasi Bela Negara" di Hotel Grand Rohan, Yogyakarta, Rabu (18/10/2023).

Sesi penyampaian materi diisi oleh beberapa narasumber, antara lain adalah Sekretaris Daerah Kabupaten Gunungkidul Sri Suhartanta dan Corporate Secretary PT TWC Ay Suhartanto. Melalui seminar nasional pengabdian masyarakat ini diharapkan para peneliti bisa saling berbagi dan berkolaborasi, demi mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Rektor UPNYK, Mohamad Irhas Effendi mengatakan di dalam sebuah riset setidaknya diperlukan tiga nilai di dalamnya. Pertama, nilai akademik untuk publikasi dan pengembangan keilmuan baru. Kedua ekonomi, di mana riset juga perlu berperan di dalam mendorong pembangunan ekonomi. Dan terakhir adalah sosial, seberapa jauh riset pengabdian masyarakat bisa mensejahterakan masyarakat.

"Di dalam program pengabdian masyarakat harus dimiliki pemahaman yang baik, mampu shared value, dan pendampingan pemberdayaan. Lalu berujung pada pemberdayaan masyarakat berkelanjutan," ucapnya.

Menurutnya ada beberapa poin yang perlu dipahami bersama oleh para peneliti dan pengabdi. Sekarang ada pergeseran pengelolaan dan paradigma di dalam implementasi riset dan pengabdian masyarakat.

Dulu sangat familiar dengan Buku Panduan Edisi XIII, sekarang dengan perkembangan era Matching Fund Kedaireka diharapkan semua produk teknologi tergilirkan untuk meningkatkan kesejahteraan melalui pengabdian masyarakat.

"Saya menyambut baik seminar nasional pengabdian masyarakat ini, mari sama-sama membangun Indonesia lebih baik dari sisi perekonomian, dan mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat," lanjutnya.

Kepala LPPM UPNYK, Hendro Widjanarko menyampaikan tujuan dari kegiatan ini di antaranya untuk meningkatkan pemahaman pengabdian masyarakat bagi dosen, UMKM, industri, pemerintah di era Society 5.0. Juga menyebarluaskan hasil pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh perguruan tinggi khususnya UPNYK dan para pengabdi lainnya.

"Meningkatkan peluang kerjasama dalam program pemberdayaan masyarakat dan juga meningkatkan jumlah artikel khususnya pengabdian masyarakat. Ini kami dorong dan fasilitasi salah satunya publikasi. Diharapkan Indikator Kinerja Utama (IKU) akan meningkat," paparnya.

Untuk diketahui kegiatan seminar ini diikuti oleh 86 peserta. Nantinya beberapa artikel akan masuk ke Jurnal Dharma, yakni jurnal khusus untuk pengabdian masyarakat dan sebagian besar yang lain akan dipublikasikan dalam prosiding. (*)

Lihat program lain dari LPPM UPNYK di bawah ini:
UPNYK Bantu Perajin Bambu Karangasem Beralih ke Pemasaran Digital

LPPM UPNYK Kembangkan Budidaya Maggot

Tim PPK ORMAWA UPNYK Maksimalkan Potensi Jamu Dusun Gesikan melalui Desa Wisata Omah Jamu