UPN VETERAN YOGYAKARTA BERKOLABORASI BERSAMA PERGURUAN TINGGI GELAR WEBINAR TENTANG CRYPTOCURRENCY

  • Rabu 13 April 2022 , 11:48
  • Oleh : Dewi
  • 1843
  • 3 Menit membaca
UPN VETERAN Yogyakarta

Sleman_ UPN Veteran Yogyakarta berkolaborasi bersama beberapa Perguruan Tinggi yaitu Universitas Sains dan Teknologi Komputer (STEKOM), Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya, STIE STEKOM Semarang, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, serta Perkumpulan Teacherpreneur Indonesia  Cerdas (PTIC), dan Toploker.com kembali menggelar acara webinar. Dengan bertema “Mengenal Cryptocurrency, Peluang dan Tantangan Bisnis Digital” webinar tersebut dilaksanakan secara daring menggunakan media Zoom Meeting dan disiarkan melalui kanal Youtube Universitas STEKOM pada Selasa (29/03/2022) lalu.

Adapun beberapa narasumber pada webinar bisnis tersebut ialah Dr. H. Ardito Bhinadi, SE., M.Si (Dosen Universitas Pembangunan Nasional UPN “Veteran” Yogyakarta) Dr. Sihar Tigor Benjamin Tambunan, S.T., M.M. (Dosen Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya), , Denny Andriana, Ph. D. (Dosen Universitas Pendidikan Indonesia Bandung) dan Haris Ihsanil Huda, M.M. (Dosen Universitas STEKOM Semarang, Anggota PTIC).

Pelaksanaan webinar diawali dengan sambutan yang disampaikan oleh Iwan Koerniawan, S.E., M.Th.,M.Si. selaku Kepala Program Studi D4 Komputerisasi Akuntansi Universitas STEKOM. Dalam sambutannya, Iwan menyampaikan, “Tema webinar kali ini cukup menarik karena berada di tengah-tengah maraknya isu investasi bodong ya, karena Cryptocurrency juga bisa digunakan sebagai investasi,” ujarnya.

Ia juga turut menyampaikan harapannya, “Semoga apa yang kita lakukan, webinar ini dapat sangat bermanfaat. Harapannya, teman-teman dan juga peserta yang hadir bisa mengambil manfaat sebesar-besarnya dari apa yang disampaikan oleh para narasumber, serta dapat memahami terkait Cryptocurrency,” tutupnya dalam pemberian sambutan tersebut.

Pemaparan materi  selanjurtnya  kemudian disampaikan oleh Dr. H. Ardito Bhinadi, SE., M.Si terkait kontroversi Cryptocurrency sebagai alat transaksi pembayaran. Ia menuturkan bahwa uang telah mengalami evolusi berbagai bentuk sesuai dengan perkembangan zaman. “Bentuk dan nilai uang bisa bermacam-macam, tetapi kepercayaan akan menjadi dasar penerimaan uang. Dan yang terpenting adalah kemaslahatan masyarakat menjadi dasar untuk mengatur hal itu,” tutup Ardito dalam sesi pemaparannya.

Acara kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh narasumber kedua, Dr. Sihar Tigor Benjamin Tambunan, S.T., M.M. yang membahas tentang topik Blockchain sebagai aktor teknologi di Balik Cryptocurrency. Ketika pemaparan, Tigor menjelaskan, “Beberapa kalangan memahami blockchain adalah crypto dan crypto adalah blockchain. Padahal, sebetulnya bukan seperti itu, yang jelas blockchain itu pada dasarnya adalah background-nya dari segala jenis produk crypto,” ungkapnya.

Selanjutnya, narasumber yang ketiga, Denny Andriana, Ph. D. melanjutkan sesi pemaparan materi dengan membahas Cryptographic asset berdasarkan perspektif akuntan. Ia pun turut berpesan kepada para peserta webinar jika ingin masuk ke crypto. “Jika ingin masuk ke crypto ini, perhatikan tiga hal dulu. Mulai dari aturan mainnya, resiko, dan kapan ingin berhenti,” tuturnya.

Terakhir, sesi pemaparan materi keempat disampaikan oleh Haris Ihsanil Huda, M.M. dengan topik cryptocurrency peluang dalam bisnis digital. Saat menyampaikan materi, Haris menjelaskan berbagai keuntungan serta kerugian dalam investasi cryptocurrency. Beberapa keuntungannya yaitu high return, universal, cepat dan mudah, transparan, bisa digunakan sebagai alat bayar e-commerce, serta aman dan sah. Namun, juga beresiko karena sangat fluktuatif, rawan cyber crime, dan minim regulasi.