MENDIKBUDRISTEK LANTIK REKTOR UPN VETERAN YOGYAKARTA PERIODE 2022 – 2026

  • Kamis 27 Oktober 2022 , 01:51
  • Oleh : Dewi
  • 1589
  • 2 Menit membaca
UPN VETERAN Yogyakarta

SLEMAN - Prof. Dr. Mohamad Irhas Effendi, M.Si kembali dilantik menjadi Rektor Universitas Pembangunan Nasional 'Veteran' Yogyakarta (UPNV YK) periode 2022 – 2026, Kamis (26/10/2022). Pelantikan dilakukan langsung oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Menristekdikti) Nadiem Anwar Makarim

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Menristekdikti) Nadiem Anwar Makarim berpesan kepada rektor yang baru dilantik untuk mendorong transformasi di kampus. Serta menghilangkan sekat-sekat yang membatasi kolaborasi antara mahasiswa dan dosen, sehingga kesempatan untuk berinovasi semakin terbuka lebar.

Transformasi Merdeka Belajar yang sudah diupayakan selama tiga tahun ini telah merubah proses pembelajaran. Peserta didik bisa mengeksplorasi cara-cara belajar yang lebih relevan dan menyenangkan. "Mari terus satukan langkah bersama gerakan serentak wujudkan Merdeka Belajar," kata Nadiem.

Program Merdeka Belajar telah memasuki episode ke-22, sudah banyak transformasi besar di jenjang perguruan tinggi. Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM)  merubah cara mahasiswa belajar dari mulanya terbatas di ruang kelas, menjadi petualangan di dunia nyata.

Tantangan yang dihadapi di dunia nyata melatih kemampuan mahasiswa untuk berpikir kritis, kreatif dalam memecahkan masalah. Sudah ada 123.000 mahasiswa dari 2.600 perguruan tinggi di Indonesia mendapatkan pengalaman belajar di luar kampus. Lebih dari 2.700 mitra industri juga terlibat dalam program MBKM.

"Ke depan harus kuatkan kolaborasi yang berjalan baik ini. Saya harap anda dapat semakin mendorong transformasi di kampus masing-masing."

Dr. Mohamad Irhas Effendi, M.Si mengataan beberapa target akan dicapai di kepemimpinannya periode kedua ini. Peta jalan untuk mencapainya sudah ada. Mulai dari transisi, transformasi, penataan management, sehingga mendorong UPNV YK menjadi kampus yang unggul.

Hal lain yang ada dirampungkan seperti masalah aset, Sumber Daya Manusia (SDM), keuangan, dan transformasi management. "Keuangan kita sudah mencapai Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) di tahun 2022, tahun depan diharapkan kembali mencapai WTP."

UPNV YK juga akan bergerak menjadi smart kampus mulai dari smart building, smart library, smart parking, ada smart learning. Tentu saja sistem informasi terintegrasi juga perlu dirampungkan.

"Penataan SDM juga akan kita selesaikan, mulai dari sistem perencanaan SDM, sistem pengembangan, penempatan, kompensasi, motivasi, serta evaluasi kinerja," kata Irhas.

Lebih lanjut dia mengatakan untuk akademik kualitas kurikulum akan ditingkatkan agar menghasilkan lulusan yang memiliki daya saing. Siap masuk dunia kerja selaras dengan revolusi industri 4.0. Semua akan diarahkan untuk membangun kualitas lulusan.

"Kualitas kurikulum, lalu dosen juga ditingkatkan kualitasnya. Kita ada target capai akreditas unggul," ungkapnya.

Tak ketinggalan riset juga akan dimasifkan dan produk-produk riset akan didorong untuk sampai ke hilir. Mendapatkan pengakuan internasional hingga manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat.