Dirjen Minerba dan Wadirut MIND ID Paparkan Masa Depan Industri Pertambangan ke Mahasiswa UPN Veteran Yogyakarta

  • Rabu 07 Mei 2025 , 03:00
  • Oleh : Dewi
  • 273
  • 3 Menit membaca
UPN VETERAN Yogyakarta
Dirjen Minerba dan Wadirut MIND ID Paparkan Masa Depan Industri Pertambangan ke Mahasiswa UPNVY

YOGYAKARTA – UPN Veteran Yogyakarta berkesempatan menjadi salah satu kampus tuan rumah tempat penyelenggaraan kegiatan MIND ID Goes to Campus di Ruang Seminar Fakultas Teknologi Mineral dan Energi (FTME) pada Rabu (7/5/2025). Mengusung tema “We Explore For A Better Tomorrow, MIND ID Inspires The Next Generation” kegiatan ini menjadi wadah untuk memperkenalkan industri pertambangan Indonesia secara lebih luas kepada generasi muda, khususnya mahasiswa FTME UPN Veteran Yogyakarta.

MIND ID Goes to Campus menghadirkan dua tokoh penting di sektor pertambangan nasional, yakni Direktur Jenderal Mineral dan Batubara (Dirjen Minerba) Kementerian ESDM, Dr. Ing. Tri Winarno, S.T., M.T., dan Wakil Direktur Utama PT Mineral Industri Indonesia (Persero)/MIND ID, Dr. Dany Amrul Ichdan, S.E., M.Sc.

Rektor UPN Veteran Yogyakarta, Prof. Dr. Mohamad Irhas Effendi, M.Si., menyambut baik kegiatan ini. Rektor menyatakan bahwa tema yang diangkat sangat relevan dengan visi UPN Veteran Yogyakarta sebagai kampus yang fokus pada bidang energi berlandaskan nilai-nilai Bela Negara.

“Tema pada hari ini, sejalan dengan posisi UPN Veteran Yogyakarta sebagai kampus yang berlandaskan nilai-nilai Bela Negara. Kami telah mengubah nama Fakultas Teknologi Mineral menjadi Fakultas Teknologi Mineral dan Energi karena UPN akan lebih banyak fokus di bidang energi ke depannya, kami akan memperkuat bidang energi yang tentunya dibalut dengan nilai-nilai Bela Negara,” ujar Rektor dalam sambutannya.

Dalam kesempatan tersebut, Dirjen Minerba mengungkapkan bahwa Indonesia memiliki ketahanan Sumber Daya Alam (SDA) khususnya pada bidang minerba. Batu bara misalnya, Dirjen Minerba mengungkapkan bahwa Indonesia masih memiliki cadangan sebesar  31 miliar ton, dengan umur cadangan mencapai 43,93 tahun.

Selain itu, Indonesia merupakan penghasil nikel terbesar di dunia. Data Kementerian ESDM mengungkapkan, pada 2023 sumber daya nikel Indonesia (berupa bijih) sebesar 18,56 miliar ton dengan total  cadangan 5,33 miliar ton bijih nikel. Tak hanya batu bara dan nikel, Indonesia juga menjadi salah satu negara terbesar penghasil timah dan bauksit.

“Yang ingin saya sampaikan adalah bahwa, Sumber Daya Alam yang ada di Indonesia jumlahnya melimpah, variasinya cukup banyak, sehingga dapat kita manfaatkan secara optimal,” ujar Dirjen Minerba.

Tak hanya itu, Sektor Minerba merupakan salah satu penyumbang terbesar perekonomian Indonesia. Pada 2024 lalu, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Sektor Minerba mencapai Rp 140,46 triliun. Sektor ini, lanjut Dirjen Minerba, juga menyedot banyak tenaga kerja langsung, sehingga bisa memberikan dampak perekonomian secara signifikan.

“Bidang minerba atau pertambangan itu berperan sekitar 9,5%-10,5% dari total GDP (Produk Domestik Bruto) Indonesia. Jadi, total GDP Indonesia itu sekitar Rp 22.000 triilun, share sektor pertambangan sekitar Rp2.000 triliun-Rp 2.200 triliun, jadi cukup signifikan,” imbuhnya.

Alumni Jurusan Teknik Pertambangan UPN Veteran Yogyakarta itu, juga mengungkapkan bahwa ke depan, pemerintah akan fokus untuk mendorong nilai tambah dari sumber daya alam tersebut.

Sementara itu, Wakil Direktur Utama MIND ID,  Dr. Dany Amrul Ichdan, S.E., M.Sc., mengungkapkan bahwa sebagai holding BUMN tambang, MIND ID mendapatkan mandat untuk memaksimalkan potensi sumber daya mineral di Indonesia, melakukan hilirisasi, dan menjadi perusahaan kelas dunia.

MIND ID menjalankan mandat ini melalui berbagai kegiatan, seperti eksplorasi agresif, peningkatan smelter, dan pengembangan inovasi.

“Cadangan (minerba) di Indonesia salah satu yang paling besar, menunjukkan kekayaan Indonesia. Cadangan besar ini untuk generasi ke depan, untuk adik-adik semua. Dan seluruh pertambangan ini akan mengilhami seluruh ekosistem industri dunia,” ujar Wadirut MIND ID.

Kegiatan MIND ID Goes to Campus juga diisi oleh dua pembicara lainnya, yakni Ir. Wahyu Sunyoto, M.Sc., CPI selaku Executive Advisor Eksplorasi MIND ID dan Dr. Herman Setyadi., S.T., MBA selaku Independent Consultant. Kegiatan ini diikuti oleh para dosen dan ratusan mahasiswa FTME UPN Veteran Yogyakarta.

Penulis: Ulfa

Editor: Dewi