MAHASISWA UPN VETERAN YOGYAKARTA RAIH PENGHARGAAN BEST PAPER PADA ULM NATIONAL INVESTMENT COMPETITION 2022

  • Selasa 06 September 2022 , 02:03
  • Oleh : Dewi
  • 1427
  • 3 Menit membaca
UPN VETERAN Yogyakarta

Sleman – Prestasi membanggakan kembali datang dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta (UPNVYK). Dua mahasiswa asal program studi Administrasi Bisnis yaitu Axelliano Dinovan Binantara dan Mutiara Fathullaili Putri berhasil meraih penghargaan Best Paper pada ULM National Investment Competition (UNIC) yang dilangsungkan selama bulan Agustus tahun 2022.

UNIC sendiri merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya oleh Kelompok Studi Pasar Modal Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin. Kegiatan tahun ini mengangkat tema “Achieve The Glory and Become an Adaptable Investor in Global Economic Transformations” yang memiliki rangkaian acara utama yaitu perlombaan online trading, dengan diikuti peserta yang merupakan mahasiswa/i dari berbagai daerah di Indonesia.

Axellino selaku perwakilan tim menuturkan, motivasi dirinya dalam mengikuti UNIC 2022 adalah untuk mendapatkan prestasi terutama di bidang Pasar Modal ataupun Investasi. Di sisi lain, ia juga memiliki keinginan agar Kelompok Studi Mahasiswa Investasi (KSMI) Jurusan Administrasi Bisnis UPNVYK lebih dikenal oleh Kelompok Studi Pasar Modal (KSMP) universitas lain.

Untuk meraih predikat best paper, Axellino menjelaskan bahwa terdapat serangkaian tahapan yang perlu dilalui. “Pertama, kami berjuang di tahap penyisihan yang berbentuk lomba trading virtual IDX80 melawan 59 kelompok dari 28 Universitas dari berbagai daerah di Indonesia. Setelah itu, kami dinyatakan lolos masuk final dan diharuskan memilih 1 perusahaan yang ada pada IDX80. Pada tahap ini, 15 tim yang tersisa diberikan arahan untuk mencantumkan hasil analisis dari berbagai aspek dalam paper yang kemudian akan dipresentasikan,” jelasnya.

Meskipun bukan kali pertama berkompetisi, Axellino mengaku bahwa dirinya masih menghadapi tantangan tersendiri. “Tantangan terberat bagi saya adalah dalam memanage berbagai kegiatan dan lomba yang saya ikuti dalam waktu hampir sama bahkan berbarengan. Terkadang saya kewalahan menyeimbangi segala kegiatan itu sehingga beberapa kegiatan menjadi kurang maksimal. Cara saya menghadapi segala hal itu adalah dengan membuat skala prioritas dan anti dalam menunda segala kegiatan yang ada,” pungkasnya.  

Menurutnya, hal paling penting yang harus dipersiapkan pada saat mengikuti perlombaan adalah mental. “Saya selalu memiliki mental yang kuat untuk  siap dalam menghadapi setiap lomba yang ada, tanpa peduli akan hasilnya. Kalah ataupun menang saya akan menerimanya dan tidak akan kapok untuk mengikuti lomba lainnya,” katanya. Disamping itu, persiapan jangka panjang seperti memperdalam ilmu investasi baik secara otodidak maupun diskusi serta pembekalan bersama rekan sesama anggota KSMI UPVVYK juga kerap dirinya lakukan.

Dalam perlombaan online trading, Axellino membagikan informasi bahwa strategi yang dapat diterapkan adalah menjadi lebih peka terhadap kejadian, hal-hal, atau fenomena yang sedang booming, dan selanjutnya tentu saja menghubungkannya dengan Pasar Modal ataupun Investasi. Lalu seseorang tidak boleh mudah merasa puas dengan ilmu yang telah di dapat, selalu perdalam dan tekuni melalui internet, mengikuti organisasi sejenis, ataupun diskusi bersama teman-teman atau orang yang lebih dalam ilmunya dan ahli di bidang tersebut.

Ketika nama tim-nya disejajarkan dengan pemenang lain, Axellino mengaku  sangat senang sekaligus terkejut. “Perasaan awal saya adalah sangat senang dan tidak menyangka karena seperti yang diketahui, kami menghadapi berbagai tim dari sejumlah universitas ternama di Indonesia yang mungkin ilmunya lebih dalam dari kami. Selain itu, moment ini menjadi sangat spesial karena ini pertama kalinya bagi saya meraih juara di bangku kuliah,” ungkapnya.

“Tips dan trick untuk teman-teman mahasiswa yang ingin mengikuti lomba sejenis seperti ini adalah pertama jangan pernah berhenti mencoba dan mengambil setiap kesempatan yang datang kepada kita, karna kita tidak tau mana yang memang sebenarnya rejeki untuk kita. Tanpa sadar juga kita akan terlatih dan belajar dari setiap lomba ataupun pengalaman yang ada,” tutupnya.