TIM LPPM UPN “VETERAN” YOGYAKARTA LAKUKAN UPAYA REHABILITASI EKOWISATA MANGROVE

  • Rabu 17 Agustus 2022 , 01:54
  • Oleh : Dewi
  • 1643
  • 2 Menit membaca
UPN VETERAN Yogyakarta

Sleman – Tim Pengabdian Masyarakat Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UPN “Veteran” Yogyakarta melakukan upaya rehabilitasi Ekowisata Mangrove Wana Tirta Kulonprogo. Rehabilitasi ini bertujuan untuk meningkatkan pengelolaan wisata pasca-pandemi. Rangkaian kegiatan ini dimulai sejak bulan Februari 2022.

Kegiatan rehabilitasi dipimpin oleh Dr. Johan Danu Prasetya, S.Kel, M.Si dengan anggota tim Dian Hudawan, S.Si, M.Sc dan Berty Dwi Rahmawati., S.T., M.Sc. Selain itu, turut dibantu asisten mahasiswa, yaitu Fandika Agustiar, Muhammad Shaddan Harmawan, Eva Hestina Dewantari, dan Nurisa Sudarto.

Rehabilitasi dilakukan dalam bentuk perbaikan sarana dan prasarana yaitu mangrove trail. Pelaksaaan kegiatannya dilakukan melalui berbagai tahapan. Mulai dari pemetaan sarana dan prasarana atau fasilitas; penentuan titik lokasi perbaikan; perancangan desain perbaikan; pelaksanaan perbaikan fasilitas ekowisata. Selain itu, untuk memberikan kenyamanan para pengunjung, tim pengabdian juga memberikan dukungan berupa perbaikan sarana parkir kendaraan.

“Di wilayah pesisir selatan Jawa, ekosistem mangrove sangat sulit ditemukan. Wanatirta merupakan satu-satunya edu wisata mangrove yang ada di sini. Oleh sebab itu, sangat penting untuk dilakukan pengembangan dan konservasi,” ujar Fandika Agustiar.

Ekowisata Mangrove Wana Tirta sendiri telah dirintis sejak tahun 2009 dan dikelola oleh Kelompok Pelestari Ekosistem Mangrove dan Pesisir Wana Tirta. Ekowisata ini berlokasi di Dusun Pasir Mendit, Desa Jangkaran, Kapanewon Temon, Kabupaten Kulonprogo.

Ekowisata ini terus berkembang sehingga mendapat perhatian dari banyak pegiat lingkungan. Namun, penurunan signifikan jumlah pengunjung akibat pandemi menyebabkan menurunnya pemasukan pengelola wisata. Hal tersebut berdampak pada sarana dan prasanara yang menjadi tidak terawat.

Fandika menyebutkan jika kegiatan ini berjalan bukan tanpa halangan. “Pasca-pandemi ini, fasilitas dan infrastruktur yang rusak di sana sangat parah.”

Kegiatan semacam ini sebenarnya bukanlah hal baru. Sejak tahun 2018, LPPM terus memberikan dukungan pada upaya pelestarian ekosistem mangrove melalui Ekowisata Mangrove Wana Tirta Kulon Progo ini.

Melalui kegiatan ini, Fandika turut mengungkapkan harapannya. “Dukungan ini semoga dapat meningkatkan keberdayaan pengelola Ekowisata Mangrove Wana Tirta. Dengan demikian, bisa segera bangkit kembali pasca-pandemi Covid -19.”