500 Mahasiswa UPNVY Divaksinasi COVID-19
500 mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional (UPN) ‘Veteran’ Yogyakarta mengikuti vaksinasi COVID-19, Sabtu (21/8/2021). Jenis vaksin yang digunakan adalah sinovac.
Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 dosis pertama ini berlangsung di gedung auditorium UPNVY. Vaksinasi dilakukan secara bertahap demi mencapai herd immunity dan jangka panjangnya akan mendukung upaya pemerintah, yakni Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Vaksinasi ini menjadi kerja sama KADIN DIY, Bank BPD DIY, dan UPNVY. Sejak 4 bulan lalu Kadin telah melakukan kerja sosial dengan melaksanakan vaksinasi COVID-19.
“Kadin telah menetapkan bahwa kita akan banyak melakukan percepatan vaksinasi khususnya untuk sektor yang kita sebut sektor produktif, yakni dunia usaha, mahasiswa dan lainnya,” jelas Robby Kusuma Harta, perwakilan dari Kadin DIY saat memberikan sambutan.
“UPN sudah memberikan fasilitas dan bahkan proaktif tidak hanya datang atas permintaan untuk melaksanakan kegiatan,” imbuhnya.
Rektor UPNVY, Mohamad Irhas Effendi menyampaikan bahwa vaksinasi penting dilakukan bagi para tenaga pendidik, mahasiswa serta keluarga besar UPN Veteran. UPN Veteran Yogyakarta mendapat kesempatan dari Kadin DIY dan BPD DIY untuk 500 orang mahasiswa.
“Awalnya kami sedang mencari alternatif, solusi untuk menyelenggarakan vaksin untuk mahasiswa dan keluarga besar,” ungkapnya.
“Program ini untuk mendukung program nasional, program pemerintah dalam rangka percepatan vaksin. Tetapi bagi kami perguruan tinggi, ini adalah program yang sangat strategis karena kami sebuah institusi pendidikan harus menyiapkan diri untuk menghadapi kemungkinan kuliah akan hybrid atau blended atau bahkan nanti menunggu kondisi harus luring,” jelas Irhas Effendi.
Untuk menjalankan aktivitas belajar mengajar tatap muka, salah satu syarat yang dipertimbangkan adalah semua civitas akademika semua harus sudah divaksinasi. Tenaga pendidikan di UPNVY telah mendapatkan vaksinasi COVID-19. Perlahan terus dilakukan vaksinasi untuk mahasiswa secara bertahap.
Pihak Kadin DIY menambahkan ketika sudah divaksinasi dan perkuliahan berjalan normal maka sektor pendukung akan bangkit, seperti kos, kontrakan, kuliner di sekitar kampus.
“Anda pun akan tenang kemana-mana, kalau itu terjadi herd immunity-nya tinggi mungkin bukan hanya Jogja tapi Indonesia akan aman. Dan kita bisa ngejar keterlambatan pertumbuhan ekonomi,” ujar Robby.
Sementara itu Direktur Utama Bank BPD DIY Santoso Rohmad mengungkapkan bahwa kolaborasi terus dilakukan untuk mendukung aktivitas pendidikan, perekonomian, hingga pariwisata di DIY.
“Hari ini kita tidak hanya sekadar bicara sektor ekonomi, bagaimana kita mempersiapkan generasi bangsa untuk berikutnya, yakni mahasiswa. Supaya mereka dalam memperoleh pendidikan ini sesuai dengan yang seharusnya,” ungkapnya.
Menurutnya, jika herd immunity sudah meningkat, mahasiswa dapat maksimal belajar tatap muka. Kegiatan ekonomi di sekitar juga akan bangkit kembali. Tidak hanya sampai situ, Yogyakarta juga menjadi tujuan wisata sehingga siap menerima wisatawan dari berbagai daerah.
“Kita juga harus persiapkan diri dengan herd immunty. Mudah-mudah dengan ini semua target Bapak Gubernur 20 ribu per hari, Bank BPD DIY siap untuk mendukung,” kata Santoso. (Aloysia NP)
https://kumparan.com/tugujogja/500-mahasiswa-upnvy-divaksinasi-covid-19-1wNLOfwiZN4/full