Kerjasama UPN "Veteran" Yogyakarta dan Pemkab Karo dalam Mitigasi Bencana Sinabung Memanfaatkan Media Berbasis SMS

  • Rabu 18 Mei 2016 , 12:00
  • Oleh : Dewi
  • 1757
  • 6 Menit membaca
UPN VETERAN Yogyakarta

Pada tanggal 13 Mei 2016, Rektor UPN “Veteran” Yogyakarta bersama ketua tim peneliti  komunikasi bencana Dr. Puji Lestari,SIP,M.Si dan Ketua Pusat Studi Manajemen Bencana UPN “Veteran” Yogyakarta Dr. Eko Teguh Paripurno,MT kembali hadir di Kabupaten Karo Sumatera Utara guna membahas tindak lanjut kerja sama antara Pemda Karo dan UPN Yogyakarta. Kerja sama diawali dalam penelitian Komunikasi Bencana Gunung Sinabung yang masih menyisakan berbagai persoalan. Mengingat kejadian alam memang tak bisa dihindari, namun upaya untuk mengurangi risikonya dan meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi ancaman bencana mutlak dilakukan. Kebutuhan akan keberadaan media diperlukan untuk meningkatkan pengetahuan, penyampaian dan penyebarluasan informasi di wilayah bencana.

Pada tahun 2015 UPN Yogyakarta dan Combine telah bekerja sama membangun sistem informasi peringatan dini untuk Sinabung. Sistem informasi itu berupa SMS Gateway. Sistem ini dijadikan rujukan juga untuk menjadi EWS. SMS Gateway Sinabung saat ini sudah ada dan bisa digunakan. Pengelolaan dilakukan bersama antara Combine, UPN “Veteran” Yogyakarta dan BPBD dan Kominfo Kabupaten Karo. Combine sebagai pihak yang membuatkan dan server SMS. UPN “Veteran” Yogyakarta menjadi fasilitator terkait pembangunan dan implementasi SMS Gateway. Sedangkan BPBD Kabupaten Karo menjadi operator dan Dinas Kominfo memberikan suport untuk pengelolaan secara teknis dan server. Tidak tertutup kemungkinan banyak lembaga dapat memanfaatkan SMS dalam berkerja untuk Sinabung. Seperti UNPD Sinabung maupun JRKI (Jaringan Radio Komunitas Indonesia) yang turut bersinergi dalam memanfaatkan SMS Gateway.

Tahapan kegiatan yang dilakukan adalah :

  1. Diskusi skema sistem informasi untuk peningkatan pengetahuan, penyampaian dan penyebarluasan informasi peringatan dini sinabung, akhirnya SMS Gateway menjadi kesepakan sistem yang akan digunakan.
  2. Pembangunan SMS Gateway untuk peringatan dini Sinabung.
  3. Melakukan uji coba sistem agar sesuai dengan yang diharapkan.
  4. Memfinalkan SMS Gateway dan membuat panduan untuk penggunaan.
  5. Melakukan sosialisasi dan Ujicoba SMS Gateway dengan BPBD Kabupaten Karo bersama lembaga terkait yang tergerak dalam kerja – kerja penanggulangan maupun pengurangan risiko bencana erupsi gunung Sinabung.
  6. Melakukan diskusi untuk pembagian peran kepada masing – masing lembaga yang menjadi operator SMS Gateway.
  7. Pembuatan SOP pengelolaan SMS Gateway.

Kegiatan sosialisasi, uji coba dan diskusi pembagian peran dilaksanakan pada bulan 22 – 23 April 2015 di ruang rapat BPBD Kabupaten Karo. Kegiatan itu juga dihadiri oleh assisten bupati dan lembaga – lembaga baik pemeritah maupun swasta yang bekerja untuk melakukan penanganan erupsi gunung Sinabung. Sistem dapat diujicoba sesuai yang diharapkan dimana alur penyampaian dan penyebarluasan informasi terkait gunung sinabung dapat dengan mudah dilakukan.

Adanya SMS Gateway dan pengelola yang sudah disepakati harapannya segala macam informasi baik pra bencana, tanggap darurat dan paska bencana dapat dengan mudah dan cepat dilakukan, sehingga masyarakat luas dengan mudah mendapatkan informasi terkini maupun perkembangan informasi yang terjadi karena gunung Sinabung. Faktanya sosialisasi pertama kurang dapat memberikan hasil yang diharapkan. Pihak – pihak yang menjadi operator SMS Gateway tidak menjalankan peran sesuai dengan yang sudah disepakati. Hal ini menyebabkan SMS Gateway tidak dapat berfungsi sesuai dengan yang diharapkan. Hal ini terlihat dari tidak adanya informasi yang disampaikan melalui sistem SMS Gateway. Bahkan nomor yang digunakan untuk nomor center akhirnya mati dan harus berganti nomor. Nomor yang sekarang digunakan adalah 085701005153.

Peran pengelola SMS Gateway mutlak diperlukan sebagai simpul penerima maupun penyebaran informasi. Untuk itu akhirnya muncul beberapa rekomendasi terkait dengan SMS Gateway. Salah satunya bahwa pengelola perlu adanya mitra sebagai administrator yang berfungsi untuk menerima dan penyebarkan informasi. Pentingnya informasi dapat dengan mudah dan cepat sampai ke banyak pihak atau orang terutama masyarakat karena sejak erupsi tahun 2012 sampai 2016 erupsi gunung Sinabung masih terjadi. Selain ancaman erupsi, banjir lahar hujan sudah banyak terjadi dan menimbukan kerusakan bahkan kurban jiwa.

 

Perlu adanya peningkatan dan penguatan tim yang menjadi pengelola SMS Gateway.

SMS Gateway bermanfaat dalam penyampaian dan penyebarluasan informasi terkait Sinabung. Adanya SMS gateway diharapakan penyampaian dan penyebarluasan informasi lebih cepat, tepat, dan akurat sampai ke masyarakat terdampak sehingga penanganan bencana Sinabung lebih baik dan kurban bisa lebih sedikit.

Pengelola atau aktor yang akan menjadi operator SMS Gateway sedang dipetakan oleh tim. Saat ini ada kerja sama antara tim UPN dengan  UNDP yang akan membantu di lapangan. Tim UNDP sedang memetakan orang yang akan menjadi operator dan pengelola SMS Gateway. Sedangkan tim UPN akan menyiapkan SOP untuk operasional dan pembagian peran masing – masing pengelola. Combine akan menjamin bahwa SMS Gateway dapat digunakan dan berfungsi seperti yang diharapkan. JRKI akan memperkuat peran dua radio komunitas yang ada di Desa Perteguhan, Kecamatan Simpang Empat dan Desa Batukarang, Kecamatan Payung untuk menjadi agen penyampaian dan penyebarluasan informasi.

Kegiatan SMS Gateway Sinabung ini terwujud berkat dana hibah penelitian Strategis Nasional Dikti mulai 2014 – 2016. Di mana tim peneliti berasal dari UPN Yogyakarta dengan ketuai oleh Dr. Puji Lestari, SIP, M.Si dan anggota Prof. Ir Sari Bahagiarti dan Dr. Eko Teguh Paripurno, MT. Koordinasi forum terbatas untuk mensosialisasikan, penyepakatan peran dan pembuatan SOP dilaksanakan pada hari Jumat, tanggal 13 Mei 2016 di ruang sekretarias daerah komplek kantor Bupati Karo. Kegiatan ini atas kerjasama UPN Yogyakarta dengan  Combine Resourses Institution (CRI) Yogyakarta, UNDP Sinabung, JRKI (Jaringan Radio Komunitas Indonesia) dan Pemerintah Kabupaten Karo.

 

Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah :

  1. Menyosialisasikan kembali SMS Gateway untuk penyampaian pengetahuan dan peringatan terkait dengan bencana Sinabung.
  2. Terbentuknya tim pengelola dan operator SMS Gateway.
  3. Pembagian peran antar lembaga yang menjadi bagian dari pengelolaan SMS Gateway.
  4. Terbentuknya SOP (Standar Operasional Pengelolaan) untuk menggunakan dan memanfaatkan SMS Gateway Sinabung.

Ke depan, upaya pengurangan risiko bencana dengan memanfaatkan media alternatif, misalnya SMS dapat digunakan dan dimanfaatkan secara berkelanjutan di berbagai lintas sektor. Tujuannya, agar upaya informasi terkait dengan pengetahuan, peringatan dini atau tanggap darurat warga dapat dengan mudah, cepat dan murah mendapatkan informasi.

Guna memaksimalkan program SMS Gateway berfungsi dengan baik telah dilakukan koordinasi terbatas antara UPN, Combine, UNDP Sinabung, JRKI dan tim lintas sektor yang bergerak untuk Sinabung. Tim lintas sektor di sini terdiri baik lembaga pemerintahan Pemerintah Kabupaten Karo maupun swasta. Bahkan dalam koordinasi ini telah mendapatkan dukungan dari Kepala Pemerintah Kabupaten Karo Bapak Terkelin Brahmana,SH tentang penggunaan dan pemanfaatan SMS Gateway dalam penyampaian dan penyebarluasan informasi terkait bencana Sinabung. Dukungan ini diungkapkan oleh Bupati kepada Rektor UPN Yogyakarta dan tim peneliti di Rumah Dinas Bupati pada tanggal 14 Mei 2016. Bahkan ada rencana MoU antara Pemkab Karo dengan UPN Yogyakarta dalam banyak bidang, antara lain pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk memajukan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Karo. Berikut gambar Bupati Karo Bapak Terkelin Brahmana (tengah) bersama Rektor UPN” Veteran” Yogyakarta (berjaket coklat) dan Tim peneliti Komunikasi Bencana Sinabung saat membicarakan rencana MoU di rumah Dinas Bupati Karo, Sabtu tanggal 14 Mei 2016.

 

copy right by:

http://www.karokab.go.id/in/index.php/berita/4973-kerjasama-upn-veteran-yogyakarta-dan-pemkab-karo-dalam-mitigasi-bencana-sinabung-memanfaatkan-media-berbasis-sms