UPN “VETERAN” YOGYAKARTA WISUDA SEBANYAK 676 LULUSAN DIPLOMA, SARJANA, MAGISTER DAN DOKTOR PERIODE-3 2020/2021
Sleman_ UPN “Veteran” Yogyakarta kembali menggelar upacara wisuda periode-3 2020/2021 secara daring pada hari Sabtu (24/04). Pada periode ini UPN “Veteran” Yogyakarta meluluskan sebanyak 676 wisudawan dengan rincian sebanyak 8 wisudawan program diploma, 608 wisudawan program sarjana, 59 wisudawan program magister dan 1 wisudawan program doktor.
Dr. Mohamad Irhas Effendi, MS selaku Rektor UPN Veteran Yogyakarta berharap setelah acara wisuda tersebut wisuda dan wisudawati senantiasa menggunakan kemampuan yang dimiliki yang telah mereka dapatkan selama di UPN “Veteran” Yogyakarta. Menurut beliau kunci sukses bukanlah semata karena kita kuliah di tempat favorit atau karena kita lulusan cumlaude dan terbaik. Akan tetapi seorang yang sukses adalah yang harus memiliki sifat kejujuran, kepercayaan dan karakter yang kuat sebagai pioner pembangunan. Para wisudawan diharapkan dapat memanfaatkan peluang dan mengalahkan tantangan yang ada sehingga bisa sukses dalam karir mereka di birokrasi maupun sebagai pengusaha.
Pada acara tersebut UPN “Veteran” Yogyakarta memberikan apresiasi berupa penganugerahaan gelar Karya Cendekia bagi 15 wisudawan terbaik dari lima fakultas. Penilaian terhadap mahasiswa tersebut didasarkan atas meningkatnya kemampuan akademik (hardskill) dan non akademik (softskill) selama menempuh studi. Para penerima gelar Karya Cendekia tersebut berhak mendapatkan piagam penghargaan Karya Cendekia, note book atau tablet, serta hadiah dari para sponsor. Pencapaian tersebut menjadi cerminan karakter lulusan yang ingin diwujudkan UPN “Veteran” Yogyakarta.
Pada kesempatan yang sama para civitas akademika kembali mengenang kepergian sesepuh pendiri UPN “Veteran” Yogyakarta yaitu Prof. H.R Bambang Soeroto, yang telah pergi meninggalkan dunia pada tanggal 17 april 2021 lalu. Menurut Rektor UPN “Veteran” Yogyakarta, Mohammad Irhas Effendi mengatakan bahwa “Almarhum bukan hanya pendiri dan rektor pertama UPN Veteran Yogyakarta, namun juga sosok pejuang, pemimpin, guru, pembimbing, ayah dan eyang bagi seluruh civitas akademika UPN Veteran Yogyakarta. Namanya tidak bisa dipisahkan dari UPN Veteran Yogyakarta sebab beliau adalah tokoh kunci pembangunan kampus. Dedikasi beliau akan terus hidup sebagai jati diri UPN Veteran Yogyakarta”. Dengan dipimpin langsung oleh Rektor UPN “Veteran” Yogyakarta pula seluruh wisudawan dan hadirin memanjatkan doa agar seluruh amal ibadahnya almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa.