Bukit Asam Goes to Campus, UPNVY: Giatkan Sosialisasi Rekrut Pegawai
Dalam rangka mensosialisasikan perekrutan pegawai baru, PT. Bukit Asam (Persero) menggelar kegiatan 'Bukit Asam Goes to Campus' di Lima Universitas terkemuka di Indonesia, satu di antaranya Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta.
Seminar yang bertajuk 'Tema' ini menghadirkan Wali Al Hasuna, Staf Ahli Direktur Operasi Produksi dan Pengembangan Usaha dan I Wayan Dana, sebagai Analisis Bisni Evaluator Anak Perusahaan PT. Bukit Asam.
Wali mengungkapkan, saat ini pihak sedang mengejar perekrutan karyawan baru hingga mencapai 1500 orang untuk mengisi kursi pegawai lainnya yang akan segera kosong akibat masa pensiun murni hingga tahun 2023.
Pihaknya menargetkan, akan melakukan penerimaan para pegawai baru tidak kurang 200 orang per tahunnya untuk memenuhi kuota-kuota tersebut. Perusahaan yang bergelut di bidang pertambangan batu bara ini diketahui akan terus meningkatkan produksi dan hilirisasi pertambangan tahun 2024.
"Sehingga untuk karywan kita harus mempersiapkan mulai dari tahun 2018 tahun lalu 200 orang lebih diterima dari berbagai jurusan," kata Wali saat ditemui disela-sela Seminar Bukit Asam Goes to Campus di Kampus UPN Yogyakarta, Kamis (28/3/2019).
Wali mengungkapkan, bukan tanpa alasan menjadikan UPN Yogyakarta masuk dalam list Goes to Campus Bukit Asam. Ia menilai, jurusan-jurusan yang ada di universitas tersebut memiliki klasifikasi dan spesifikasi yang sama dengan jenis perekrutan yang dilakukan pihaknya.
"Kampus-kampus ini kita perkirakan jurusan spesifik dengan kami," ujarnya.
Sementara itu, Rektor UPN Veteran Yogyakarta, Mohammad Irhas Efendi, menyambut baik adanya kegiatan tersebut. Sebab, lanjut dia, universitas yang dipimpinnya merupakan sejalan dengan perusahaan Bukit Asam yang mana sama-sama bergerak dibidang pertambangan.
Selain itu, program studi pertambangan merupakan jurusan yang memiliki animo yang sangat tinggi untuk di tiga tahun terakhir ini. Jurusan ini mampu menggeser jurusan management yang beberapa tahun terakhir menempati jurusan favorit.
Bahkan, jurusan tersebut hanya menerima jalur seleksi nasional pendaftaran perguruan tinggi 2,6 persen dari para pendaftar. "Seleksi nasional kami hanya terima 36 mahasiswa dari yang daftar di Seleksi Nasional sebanyak 1028 orang. Jadi sangat ketat sekali, hanya sekitar 2,6 persen saja yang masuk," ungkapnya.
Irhas mengungkapkan, kedepan pihaknya akan terus melakukan sekuat tenaga untuk memposisikan diri sebagai perguruan tinggi dengan yang lain, salah satunya di program studi pertambangan. Dimana, lulusan UPN memiliki ciri spesifik yang berbeda dengan universitas lainnya.
Irhas berharap, supporting UPN terhadap perkembangan pertambangan akan bisa diperkuat melalui kegiatan seperti ini, guna mendekatkan diri dengan industri pertambangan.
"Mudah-mudahan agenda ini menjadi salah satu hal yang akan memberikan kontrubusi peningkatan tersebut kepada kami terutama kepada mashiswa dan dosen," ujarnya. (ken/adn/adv)
Sumber https://kumparan.com/tugujogja/bukit-asam-goes-to-campus-upnvy-giatkan-sosialisasi-rekrut-pegawai-1553753325434063462