UPN VETERAN YOGYAKARTA DORONG LAYANAN PERPUSTAKAAN, IKUTI WORKSHOP LITERASI DIGITAL

  • Kamis 22 September 2022 , 09:08
  • Oleh : Dewi
  • 1840
  • 2 Menit membaca
UPN VETERAN Yogyakarta

Sleman - Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta (UPNV YK) menggelar Workshop Literasi Digital, yang diikuti Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan UPNVY YK, Rabu, (21/9/2022) di Hotel Grand Rohan Jogja.

Pandemi Covid-19 menyadarkan kemampuan literasi digital pustakawan sangat dibutuhkan. Kegiatan workshop ini menjadikan kapasitas UPT Perpustakaan UPNVY YK naik kelas, khususnya pada literasi digital.

Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr.Ir.Suharsono, MT menyampaikan selama pandemi Covid-19 layanan terkait perpustakaan lebih banyak diberikan melalui teknologi. Untuk menyiasati dan meminimalisir pertemuan secara fisik kala itu. Menurutnya kondisi ini membentuk kesadaran baru kebutuhan digital di perpustakaan.

"Bicara soal perpustakaan, harus terus mencermati perkembangan teknologi informasi maupun literasi," paparnya dalam sambutan.

Keberadaan perpustakaan sebagai salah satu sumber literasi memiliki peran penting dan strategis di perguruan tinggi. Menurutnya perpustakaan memiliki aspek kebermanfaatan jangka panjang.

Sehingga semua pihak yang berkecimpung menjadi pustakawan perlu memiliki bekal wawasan yang matang. Agar pelayanan perpustakaan bisa lebih aksesibel bagi semua pihak.

"Jajaran pustakawan ini harus sinergi kolaborasi dan memiliki mindset yang sama. Kegiatan seperti ini [workshop] salah satu tujuannya adalah menambah wawasan dan persamaan persepsi," jelasnya.

Drs. Nur Ali Amri, Ph.D selaku Kepala UPT Perpustakaan  UPN “Veteran” Yogyakarta menyampaikan ada beberapa elemen di dalam literasi digital dalam workshop kali ini, diantaranya akses, mengelola, mengintegrasikan, evaluasi, membuat, komunikasi, analisis, hingga perpaduan. Pustakawan setidaknya perlu memiliki kemampuan mengidentifikasi sumber data.

Ia menambahkan ada banyak keuntungan jika pustakawan memiliki kemampuan literasi digital. Seperti efisiensi waktu, lebih hemat ongkos, lebih update, lebih aman, lebih produktif, dan lainnya.

"Mudah-mudahan materi workshop ini bisa diaplikasikan di UPN Veteran Yogyakarta. Sehingga kebermanfaatan perpustakaan akan lebih maksimal," lanjutnya.