OIA UPN VETERAN YOGYAKARTA BERKOLABORASI DENGAN NIEC INDONESIA FASILITASI MAHASISWA WUJUDKAN MIMPI KULIAH KE LUAR NEGERI

  • Sabtu 23 April 2022 , 08:07
  • Oleh : Dewi
  • 2164
  • 3 Menit membaca
UPN VETERAN Yogyakarta

Sleman -- Office Of International Affairs (OIA) Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta berkolaborasi dengan Naresy International Education Consultant (NIEC) Indonesia adakan Info Session yang mengangkat tema “Wujudkan Mimpimu Kuliah Ke Luar Negeri” pada Sabtu (23/04/22). Acara diselenggarakan secara daring melalui platform zoom meeting dengan menghadirkan pembicara bernama Briza Wataraya yang merupakan konsultan pendidikan dari NIEC Indonesia.

Kepala UPT Bahasa dan Layanan Internasional UPNVY, Dr. Ir. RR. Rukmowati Brotodjojo, M.Agr, menyampaikan bahwa NIEC Indonesia merupakan lembaga konsultan pendidikan yang telah berdiri selama 12 tahun dengan kegiatan utamanya yaitu memfasilitasi mahasiswa Indonesia untuk berkuliah di luar negeri. Adapun program yang ditawarkan NIEC Indonesia meliputi study abroad, study tour, English & IELTS preparation, short course, MoU with university abroad, youth development program, international training program, visa consultation, dan J-1 visa.

Pada awal pemaparan, Briza menyatakan bahwa terdapat banyak sekali beasiswa kuliah ke luar negeri yang ditawarkan oleh pemerintah maupun dari kampus. Sebagai contoh yaitu beasiswa dari Swinburne University of Technology dengan besaran beasiswa hingga 75%, Western Sydney University dengan besaran beasiswa hingga 75%, Excelsia College dengan besaran beasiswa hingga 15.000 AUD per tahun, Amity Global Institute Singapore dengan besaran beasiswa 50%, serta banyak beasiswa lainnya. “Sebenarnya untuk kuliah keluar negeri ada banyak sekali jalan, dan ada banyak sekali cara, jadi teman teman ngga usah khawatir.” ungkap Briza.

Lebih lanjut Briza menerangkan bahwa secara umum persyaratan dokumen yang dibutuhkan untuk kuliah ke luar negeri terdiri dari KTP/Passport, akta kelahiran, kartu keluarga, transkrip nilai, biodata diri (CV), foto, dan sertifikat Bahasa. Adapun syarat dokumen visa yang perlu disiapkan mahasiswa yaitu meliputi KTP/Passport mahasiswa, statement letter siswa, statement letter orang tua, rencana studi, rekening koran/bank statement.

Mengingat cukup kompleksnya persyaratan dan prosedur untuk kuliah ke luar negeri, Briza menyampaikan bahwa NIEC Indonesia hadir untuk mendampingi mahasiswa dengan memberi tawaran untuk menjadi member prioritas NIEC. Manfaat dari menjadi member prioritas yaitu akan mendapatkan prioritas konsultasi, gratis talent mapping test, koneksi dengan NIEC di luar negeri, serta event eksklusif seputar study abroad. Disamping itu, terdapat pula manfaat yang dirasakan seumur hidup yaitu bergabung dalam NIEC student community dan international student card, mendapatkan bimbingan untuk persiapan dokumen kuliah, didaftarkan di kampus luar negeri hingga pengurusan visa, mendapatkan merchandise, mendapatkan brosur beasiswa kampus luar negeri, gratis official MBTI test, serta gratis mengikuti event international dari NIEC.

Mahasiswa yang berminat mendaftarkan diri menjadi member NIEC Indonesia dapat mengakses laman prioritas.niecindonesia.com atau menghubungi Briza melalui whatsapp dengan nomor 081928887440. Briza lalu menyampaikan tahapan yang akan ditempuh member sebelum kuliah ke luar negeri. “Pertama kami akan menyediakan konsultasi, lalu member akan didaftarkan ke kampus tujuan, melakukan tes IELTS/EPT, LoA & simulasi biaya, pembayaran, CoE, mengurus visa, departure briefing, dan yang terakhir yaitu departure” ujarnya. Adapun biaya mendaftar untuk menjadi member NIEC yaitu Rp 600.000 dengan promo yang ditawarkan sebesar 60% jika menggunakan kode “niecvirtualvisit”.

Pada bagian akhir acara salah seorang peserta bernama Aiman menyampaikan kesan dan harapannya. “Terima kasih kepada OIA UPNVYK dan NIEC Indonesia sebagai penyelenggara acara yang sangat menarik dan informatif ini, dari pemaparan Kak Briza saya mendapat ilmu wawasan baru seputar langkah dan strategi yang perlu dipersiapkan untuk dapat kuliah ke luar negeri. Harapan saya semoga kedepannya acara sejenis ini rutin dilakukan karena sangat banyak manfaatnya,” pungkas Aiman.