MAHASISWA UPN “VETERAN” YOGYAKARTA BERHASIL RAIH JUARA 3 DI AJANG GEOSCIENCE GIGANTIC COMPETITION UI 2022
Sleman – Mahasiswa Jurusan Teknik Geofisika Fakultas Teknologi Mineral UPN “Veteran” Yogyakarta berhasil meraih juara 3 di ajang Geoscience Gigantic Competition (GGC) 2022 yang diadakan oleh Universitas Indonesia (UI). Mereka adalah Sarah Nurul Wirda, Fauzi Husni Aprilia, dan Miftah Nadzar Sidiq. Membawa nama Tim Nakama, mereka sukses mendapat juara ketiga paper competition.
“Kami mengambil nama Nakama yang berasal dari bahasa Jepang. Artinya persahabatan atau pertemanan,” ujar Sarah menjelaskan latar belakang dari pemilihan nama timnya.
Paper competition dari GGC ini sendiri bertemakan “Optimizing Exploration for Sustainable Energy in Indonesia”. Para peserta ditantang untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis melalui pembuatan sebuah karya ilmiah.
“Paper yang kami ikut sertakan itu topiknya mengenai oil and gas dan didasarkan pada data geofisika. Kami menggunakan topik dan data ini karena cukup minim penelitiannya sehingga kami ingin gali lebih dalam,” jelas Sarah. Dirinya juga menambahkan bahwa saat ini paper yang dimaksud sedang dalam proses untuk publikasi.
Terdapat tiga tahap yang harus dilalui hingga sampai memperoleh juara. Mulai dari tahap abstrak, full paper, hingga presentasi. Dalam melalui tahapan-tahapan tersebut, Sarah menjelaskan proses persiapan yang dilakukan oleh timnya.
“Persiapan krusial dimulai dari pemilihan data dan penentuan judul. Memilih data apa yang sekiranya layak bersaing untuk kompetisi. Kemudian kami tentukan topiknya yang berkaitan dengan data tadi. Kami memilih yang cukup out of the box supaya tidak biasa. Selain itu, kami mempersiapkan judul yang menarik dan membuat penasaran orang yang membacanya,” ungkapnya.
Tim Nakama juga melakukan berbagai diskusi. Baik itu dengan dosen geofisika ataupun dosen dari geologi. Sarah sendiri menyebutkan bahwa pihak fakultas juga telah membantu dalam hal biaya pendaftaran. Sedangkan pihak universitas maupun jurusan, juga telah memberikan apresiasi dalam bentuk ucapan selamat.
Sarah mengaku bahwa ini adalah kompetisi penulisan paper yang pertama mereka ikuti. Karena itu, mereka merasa pengalaman yang dimiliki masih kurang. Meski demikian, melihat peserta dari berbagai universitas ternama justru membuat mereka semakin tertantang.
Ke depannya Sarah berharap paper ini bisa memberikan manfaat. Terlebih, untuk penelitian-penelitian selanjutnya.